BANDUNG - Penantian panjang kompetisi Liga Indonesia
dalam kurun waktu empat bulan jeda akhirnya sudah di depan mata. PT Liga
Prima Indonesia selaku penyelenggara Kompetisi Indonesia Primer League
(IPL) 2011/2012 secara resmi membuka pertandingan perdana, Sabtu
(15/10).
Adalah Persib yang mendapat kesempatan tersebut dengan menjamu Semen
Padang. Bertindak sebagai tuan rumah, Persib Bandung terakhir kali
bermain di Stadion Si Jalak Harupat saat menghadapi Deltras Sidoarjo, 19
Juni silam.
Praktis, ada jeda waktu kompetisi selama empat bulan. Waktu yang
terbilang cukup lama setelah organisasi sepak bola tertinggi di tanah
air PSSI mengalami periode karut marut.
“Sesuai dengan arahan tim pengelola Liga Prima, besok (hari ini) adalah
pertandingan resmi. Kita tidak mengenal pertandingan persahabatan,” ucap
Sekretaris Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan Persib Budhi Bram di
kantor PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), tadi malam.
Ditemui di tempat yang sama, perwakilan Konfederasi Sepak Bola Asia
(AFC) Subran Maniam menjelaskan, pertandingan hanya digelar sekali saja.
Baru pada 29 November atau selesai penyelenggaraan SEA Games 2011
kompetisi IPL bergulir kembali.
“Tidak ada karena alasan statuta FIFA atau yang lain. Pertandingan
digelar untuk menghindari sanksi dari AFC,” tegasnya usai mengadakan technical meeting di PT PBB.
Jika pertandingan tidak digelar pada hari ini, maka kemungkinan PSSI
mendapatkan sanksi dari AFC. Namun dia tidak menjelaskan lebih lanjut
sanksi apakah yang akan dikenakan. “Yang jelas, hanya digelar satu
pertandingan saja di Bandung. Ini dilakukan untuk menghindari sanksi,“
serunya.
Sementara itu pengawas pertandingan Ngadiman Asri menguraikan, sebelum
pertandingan nanti akan dibuka dengan acara seremoni. RCTI yang mendapat
jatah hak siar akan menayangkan siaran langsung laga perdana yang
dipimpin wasit Retu Slamet asal Surabaya.
“MNC sudah resmi jadi media partner Liga Prima. Seremoni dimulai pukul
14.30 WIB,” tambahnya. Laga Persib jumpa Semen Padang pukul 15.30 WIB
ini akan menurunklan 1350 personil yang terdiri dari TNI, Polri dan
lainnya.
No comments:
Post a Comment